Membangun Jiwa Kepemimpinan Melalui LDKS di MAN 8 Jakarta

SHARE

MAN 8 Jakarta telah melaksanakan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) pada tanggal 19-20 September 2024. LDKS kali ini mengusung tema "Membangun Jiwa Kepemimpinan yang Moderat dengan Etika Pancasila sebagai Kompas di Era Disrupsi".

LDKS rutin dilaksanakan tiap tahun ajaran baru untuk siswa/i kelas 10. Kegiatan ini diharapkan dapat membangun jiwa kepemimpinan, menginternalisasi pancasila dan melatih disiplin serta tanggung jawab.

Pada hari pertama, Kamis, 19 September 2024. LDKS diisi dengan pemaparan materi-materi dasar kepemimpinan siswa oleh Maulana Yusuf, S.Pd dan Deddy Novial, S.Pd serta materi Peraturan Baris-Berbaris (PBB) yang dijelaskan oleh tim Paskibra MAN 8 Jakarta.

Setelah materi PBB, dilanjut dengan program pengasahan problem solving berupa debat antar kelompok. Siswa/i kelas 10 dibagi menjadi 5 kelompok besar dengan 1 tema dan mosi debat yang sangat panas, yaitu "Ujian Offline lebih menjamin keadilan bagi murid disbanding ujian online”.

Pada hari berikutnya, Jum'at, 20 September 2024, outbound menjadi kegiatan yang dipilih dengan menghadirkan permainan yang dapat membangun jiwa kepemimpinan, kebersamaan dan kedisiplinan.

Kegiatan hari kedua ini terlaksana di Perikanan Cakung. Terdapat tujuh pos yang harus dilalui oleh setiap kelompok. Setiap pos diisi dengan permainan yang menarik, termasuk yel-yel dan tantangan fisik.

Setelah outbound, siswa/i kelas 10 MAN 8 Jakarta berkumpul di auditorium Bani Syekh Hassanuddin. Sebagai penutup acara LDKS, dilakukan penobatan bagi kelompok terbaik, serta siswa/i terbaik.

"Sangat menyenangkan, terutama karena game-game yang kami lakukan benar-benar membuat kami kompak", ucap Ainiyah, peserta LDKS kelas 10.

Secara keseluruhan, acara LDKS di MAN 8 Jakarta berjalan dengan sangat lancar dan sesuai dengan rundown yang telah disusun.

Diharapkan, pengalaman berharga dari LDKS ini dapat menjadi bekal bagi mereka untuk menghadapi berbagai tantangan di masa yang akan datang dan menjadi pemimpin yang berkualitas dengan landasan moral yang kuat.